AKSESNEWS.COM, TIDORE – Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen membuka secara resmi sekaligus memberikan arahan pada Rapat Evaluasi Pembangunan Daerah Semester II Kota Tidore Kepulauan Tahun 2022, Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Walikota, Senin (22/8/2022) tersebut diselenggarakan oleh Bappelitbang Kota Tidore Kepulauan dan dihadiri oleh seluruh Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah Kota Tidore Kepualuan.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen mengatakan, terkait dengan kinerja harus dilakukan evaluasi setiap tahun, agar dapat mengukur sejauh mana kinerja masing-masing OPD, supaya dapat melihat mana yang kinerjanya rendah dan mana yang kinerjanya tinggi.
“Inovasi ini juga dapat dilihat dari kegiatan apel pagi dan sore sebelum pulang, karena kinerja masing-masing OPD juga dihitung dari kedisiplinan dan kehadiran, selain inovasi lainnya, kehadiran juga menjadi tolak ukur menilai kinerja,” Tutur Muhammad Sinen.
Sementara itu, Kepala Bappelitbang Kota Tidore Kepulauan Abdul Rasyid Fabanyo dalam rapat tersebut mengatakan, Bappelitbang sangat mengharapkan kepada OPD penerima DAK agar tidak boleh terlambat dalam menyampaikan pelaporanya, di kesempatan yang sama ia juga memaparkan, 5 OPD Realisasi Keuangan Baik diatas 50% diantaranya; BPBD, Tidore Utara, Dispora, Nakertrans dan PMD.
Selain itu, dalam rapat tersebut juga dipaparkan 11 Inovasi dari 8 OPD yang mewakili Kota Tidore Kepulauan dalam Lomba Inovasi 2022, 1. Dinas Lingkungan Hidup, dengan inovasi Bacarita Lingkungan, 2. Dinas Pendidikan dengan Inovasi Tes Berbasis Komputer (Tebako), 3. BKPSDM dengan inovasi Penerapan Absen Finger Print, 4. Dinas PMD dengan Inovasi Desa Tertib Pencairan (DTP), 5. BPKAD dengan inovasi Gugus Tugas untuk Penyelesaian Masalah Tanah dan Sistem Informasi Geografis Pemetaan Blok Tanah Bersertifikat (GuSti), 6. Dinas Dukcapil dengan Inovasi Sosialisasi, Pendataan, Perekaman dan Pencetakan Administrasi Kependudukan (Soperetak Aduk), 7. Bapelitbang dengan Inovasi Sistem Informasi Profil Desa Kelurahan Kota Tidore Kepulauan (SiPro),
8. Dinas Kesehatan dengan 4 (empat) inovasi, masing masing : (a) Inovasi Aksi Makan Sayur Kelor dan Jantung Pisang (Simaksa Kejang) dari Puskesmas Talagamori, (b) Inovasi Janji Suci Ibu Hamil, Suami dan Keluarga (Jas Bumil & Surga) dari Puskesmas Ome, (c) Inovasi Kelompok Peduli Kurang Gizi (Kepergok) dari Puskesmas Lifofa, (d) Inovasi Kunjungan Rumah Pasien (To Ado Re) dari Puskesmas Rum Balibunga.
Pada rapat tersebut juga disertai dengan Penyerahan Penghargaan Inovasi Top 7 Inovasi 2020, 1. DLH, 2. Perkimtan, 3. Disdukcapil, 4. Dinkes, 5. BKPSDM, 6. Bapelitbang, 7. Bapenda. Dan Top 11 Inovasi 2021 yaitu, 1. DLH, 2. PMD, 3. Disdukcapil, 4. Dinkes (4 Inovasi), 5. BKPSDM, 6. Bapelitbang, 7. Diknas, 8. BPKAD.(Hms/NT)