AKSESNEWS.COM, TERNATE – LPP RRI Ternate resmi menggelar acara tahunan Lomba Bercerita Anak mulai Senin sampai Selasa, 7-8 November 2022, bertempat di auditorium RRI Ternate.
Lomba dengan tema “Aku Bangga Padamu Pahlawan” dibuka oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Maluku Utara, Musrifah Alhadar.
Kepala RRI Ternate, Yanto Prawironegoro mengatakan Lomba Bercerita Anak diselenggarakan oleh 67 stasiun RRI seluruh Indonesia. Di Maluku Utara sendiri terdapat 50 peserta yang terdaftar.
Antusiasme pihak sekolah mengikutsertakan anak didiknya pada lomba ini sangat tinggi, namun panitia membatasi jumlah peserta yang terus bertambah.
“(Peserta) sudah sampai di angka 48 sehingga sudah sangat memuaskan dari jumlah peserta,”ujar Kepsta RRI Ternate dalam sambutannya
Lomba cerita kali ini berbeda, biasanya di babak penyisihan audisinya lewat video dan dipilih 10 finalis untuk secara langsung audisi di RRI Ternate.
Namun, saat ini situasi pandemi covid-19 di Maluku Utara yang sudah menurun, sehingga mulai dari babak pengisihan hingga final dilakukan secara langsung dan disiarkan melalui RRI Radio dan Youtube Official RRI Ternate.
Peserta lomba bercerita anak akan dipilih Juara I, II, III, Harapan 1 dan Harapan 2. Juara 1 pada lomba ini akan diikutsertakan dalam lomba tingkat nasional.
“Kita berharap perwakilan RRI Ternate bisa mencatat prestasi di tingkat nasional,”ungkap Yanto Prawironegoro
Sementara, Kadis PPPA Malut Musrifah Alhadar menyampaikan bahwa kehidupan yang kita jalani saat ini tidak lagi merasakan pahitnya di jajah. Ini tidak terlepas dari campur tangannya para pahlawan yang bergerak berjuang dengan darah, harta, air mata bahkan nyawa dikorbankan untuk kemerdekaan bangsa ini.
“Untuk itu, sebagai bentuk apresiasi kita dalam mengisi kemerdekaan ini adalah dengan melakukan hal-hal positif demi bangsa, negara, dan agama,”kata Musrifah
Pihaknya sangat mengapresiasi lomba yang diselenggarakan oleh LPP RRI Ternate, karena menurut Musrifah, secara langsung telah memberikan pendidikan, informasi, dan hiburan yang sehat dalam membangun karakter bangsa.
Dikatakan, rasa bangga terhadap pahlawan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari rasa cinta terhadap tanah air. Rasa ini yang sejak dini harus ditanamkan dalam pribadi-pribadi di anak-anak, guna bisa menjadikan pahlawan sebagai teladan untuk merawat bangsa sendiri dan menggerakkan keinginan untuk memberikan kontribusi seperti apa yang dilakukan oleh para pahlawan.
Saat ini lanjut Musrifah, Utara memiliki tokoh-tokoh pejuang yang telah diakui bangsa dan negara yang kiranya dapat diteladani jiwa patriotisme dan sikap rela berkorban demi kemerdekaan.
Ia berharap dengan mengikuti lomba bercerita ini dapat menumbuhkan hoby membaca serta budaya cinta pada budaya lokal bagi anak-anak di Maluku Utara.
“Karena tanpa membaca peserta tidak mungkin dapat menceritakan kembali dan mengikuti lomba pada hari ini,”imbuhnya.
Turut hadir pada acara ini, sejumlah pejabat DPPPA Malut, Pengurus BKMT Malut, Pejabat Struktural dan Fungsional RRI Ternate. (wy/mt)
