AKSESNEWS.COM, TERNATE – Mewakili Gubernur Maluku Utara, Asisten II Bidang Ekonomi dan Administrasi Pembangunan, Sri Haryanti Hatari menghadiri sekaligus melakukan peresmian bangunan asrama siswa SMK Negeri 2 Kota Ternate.
Selain Sri Haryanti Hatari, peresmian ditandai dengan pengguntingan pita juga dilakukan secara bersamaan dengan Anggota Komisi V DPR RI perwakilan Maluku Utara, Irine Yusiana Roba Putri, bertempat di SMK negeri 2 Kota Ternate, Senin (26/8/24).
Sri Haryanti Hatari mengatakan, peresmian asrama merupakan salah satu upaya kita untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Maluku Utara dan khususnya di SMK Negeri 2.
“Saya sangat bangga dengan capaian ini, karena asrama ini tidak hanya akan menjadi tempat tinggal bagi siswa-siswi kita, tetapi juga akan menjadi rumah kedua bagi mereka, tempat mereka belajar, berinteraksi, berkembang, dan mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih baik, “ucap Sri saat membaca sambutan tertulis Gubernur.
Dikesempatan itu, Sri juga menyampaikan apresiasi pemerintah provinsi Maluku Utara kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam mewujudkan pembangunan asrama, terutama kepada Irine Yusiana Roba Putri yang telah berusaha membantu sehingga asrama siswa tersebut dapat terselesaikan sesuai dengan apa yang diharapkan.
“Saya yakin, dengan semangat gotong royong dan kerja keras yang telah kita tunjukkan, kita akan terus mampu melakukan hal-hal besar lainnya untuk kemajuan pendidikan di daerah kita” ungkapnya.
Ia berharap, pihak SMK Negeri 2 dapat memanfaatkan fasilitas ini dengan sebaik-baiknya.
“manfaatkanlah setiap kesempatan yang ada untuk terus belajar dan berusaha menjadi yang terbaik, “kata Sri.
Sementara, Anggota Komisi V DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri menyampaikan bahwa sebagian besar siswa yang mengenyam pendidikan di sekolah ini berasal dari luar Kota Ternate. Sehingga banyak siswa yang harus ngekos atau tinggal di rumah saudara.
“Jadi ini adalah bentuk kerinduan kepala sekolah dan keluarga siswa agar memperoleh fasilitas tempat tinggal yang layak, aman dan nyaman, “ucap Irine.
Politisi PDIP ini kemudian mengapresiasi kepada Balai Penyedia Perumahan Kementrian PUPR Provinsi Maluku yang telah bekerja sama secara maksimal sehingga bangunan asrama ini dapat diselesaikan.
Menurutnya, membangun dunia pendidikan menjadi penting agar supaya manusia-manusia berkualitas siap berperan, bekerja dan membangun provinsi Maluku Utara ke depan.
“Kalau pendidikannya berkualitas, maka SDMnya akan berkualitas dan daerah yang kita cintai akan semakin maju, “ungkap Irine.
Selain itu, Irine juga memastikan, kuota PIP untuk SMA dan SMK ke depan tidak akan berkurang melainkan terus bertambah.
“Untuk kuota PIP tidak berkurang insha Allah bertambah, “ucapnya.
Irine juga berharap kepada semua pihak untuk terus bekerja sama dalam mendorong pendidikan di Maluku Utara.
Dikatakannya, program bangunan asrama ini juga akan dibangun pada tahun 2024 yang terdapat di dua daerah yakni di Morotai dan Kota Tidore Kepulauan.
Adapun besaran anggaran bangunan asrama siswa ini senilai 6 miliyar melalui kementerian PUPR sejak diusulkan pada tahun 2023. (*)
