AKSESNEWS.COM, TERNATE – Suasana hangat terasa ketika Wakil Menteri Koperasi dan UKM RI, Farida Farichah, menyambangi Koperasi Merah Putih (KMP) Makassar Timur di Kecamatan Ternate Tengah, Jumat (3/10/2025).
Kehadiran Wamen bukan sekadar agenda kunjungan, melainkan dorongan nyata agar koperasi ini segera melengkapi administrasi untuk bisa mengakses bantuan modal pemerintah.
“Pemerintah menargetkan minggu ini ada 1.000 koperasi desa dan kelurahan di seluruh Indonesia yang mendapat pencairan. Kami ingin KMP Makassar Timur ikut masuk, asalkan semua syarat segera dituntaskan melalui Simkopdes dan berkoordinasi dengan Bank Mandiri,” kata Farida.
Ia menekankan, dana yang nantinya cair tidak boleh berhenti di atas kertas. “Dana itu harus dipakai sesuai rencana bisnis agar benar-benar terasa manfaatnya di masyarakat,” pesannya.
Di hadapan Wamen, Ketua KMP Makassar Timur, Mohammad Taufik Soleman, bercerita bagaimana koperasi ini masih bertahan hidup dari iuran para anggota. Menurutnya, tambahan modal dari pemerintah sangat penting, namun yang lebih dibutuhkan adalah kemitraan jangka panjang.
“Kami butuh dukungan lebih luas, misalnya akses ke Pertamina agar bisa menyalurkan minyak tanah untuk nelayan di sini,” ujar Taufik.
Kunjungan Farida disambut jajaran pemerintah daerah, di antaranya Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe, Sekretaris Daerah Samsuddin A. Kadir, Wakil Wali Kota Ternate Nasri Abubakar, serta perwakilan Bank Mandiri.
Bagi warga setempat, kehadiran pejabat pusat ke koperasi kecil di kampung mereka memberi harapan baru: koperasi tak hanya diminta mandiri, tapi juga diberi jalan untuk tumbuh lebih besar. (*)
Discussion about this post