AKSESNEWS.COM, SOFIFI — Semangat kebersamaan dan kolaborasi mewarnai puncak peringatan Hari Ulang Tahun ke-26 Provinsi Maluku Utara yang berlangsung di Halaman Masjid Raya Shaful Khairaat Sofifi, Minggu (12/10/2025) kemarin.
Dalam momentum bersejarah ini, Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Maluku Utara, Lalu Harisandi, turut hadir bersama jajaran, sekaligus melaksanakan kegiatan penting berupa penyerahan 14 sertipikat tanah hasil kerja sama antara Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Mengusung tema “Membangun Maluku Utara dengan Hati, Inovasi, dan Kolaborasi”, peringatan hari jadi ini menjadi refleksi atas perjalanan panjang pembangunan daerah sekaligus tekad untuk memperkuat sinergi antarinstansi dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Bumi Moloku Kie Raha.
Upacara berlangsung khidmat dan penuh makna, dipimpin langsung oleh Gubernur Provinsi Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, selaku Inspektur Upacara. Seluruh peserta upacara mengenakan pakaian adat daerah, menggambarkan kekayaan budaya dan semangat persatuan masyarakat Maluku Utara.
Dalam kegiatan tersebut, Kakanwil BPN Maluku Utara, Lalu Harisandi, didampingi Kepala Bidang Survei dan Pemetaan, Andrya Danu Wijaya, tampil dalam balutan busana adat khas daerah sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai kearifan lokal.
Kehadiran jajaran BPN tidak hanya sebagai tamu undangan, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam memperkuat fondasi pembangunan melalui kepastian hukum atas tanah.
Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pembangunan daerah, dilaksanakan penyerahan 14 sertipikat tanah yang terdiri dari 10 sertipikat hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dan 4 sertipikat Hak Pakai milik Pemerintah Provinsi Maluku Utara.
Penyerahan empat sertipikat Hak Pakai dilakukan secara simbolis oleh Kepala Kanwil BPN Maluku Utara kepada Gubernur Sherly Tjoanda Laos, dengan lokasi aset yang tersebar di Kota Tidore Kepulauan.
Sementara itu, sepuluh sertipikat PTSL diserahkan langsung oleh Gubernur kepada masyarakat Desa Bukit Durian, Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan, sebagai wujud nyata kehadiran negara dalam memberikan kepastian hukum atas tanah masyarakat.
Kegiatan ini disambut penuh antusias oleh masyarakat dan para tamu undangan yang turut hadir, di antaranya para Kepala Daerah se-Provinsi Maluku Utara, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan OPD, serta perwakilan instansi vertikal. Momen kebersamaan tersebut menjadi wadah memperkuat koordinasi dan kolaborasi dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur, tata ruang, serta pelayanan publik yang berkeadilan di wilayah Maluku Utara.
Kakanwil BPN Maluku Utara, Lalu Harisandi, menyampaikan komitmen BPN untuk terus berperan aktif dalam mendukung program pembangunan nasional dan daerah melalui penataan administrasi pertanahan yang tertib, transparan, dan berkeadilan.
“Peringatan HUT ke-26 ini menjadi momentum bagi kita semua untuk memperkuat kolaborasi antarinstansi. Melalui kerja sama yang solid antara pemerintah pusat dan daerah, kita ingin memastikan bahwa setiap jengkal tanah di Maluku Utara memiliki kepastian hukum yang melindungi hak masyarakat dan mendukung investasi yang berkelanjutan,” ujar Harisandi.
Ia menambahkan, semangat “Inovasi dan Kolaborasi” sebagaimana tema peringatan tahun ini, sejalan dengan arah kebijakan Kementerian ATR/BPN yang menempatkan pelayanan publik sebagai prioritas utama melalui transformasi digital dan reformasi birokrasi di sektor pertanahan.
Penyerahan sertipikat ini juga menjadi simbol konkret komitmen pemerintah dalam memberikan rasa aman dan kepastian hukum kepada masyarakat, sekaligus memperkuat posisi aset pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan infrastruktur strategis.
“Dengan kepastian hak atas tanah, kita dapat membangun Maluku Utara yang lebih maju, berdaya saing, dan sejahtera bagi seluruh masyarakat,” tutup Harisandi seperti dikutip dari situs resmi atrbpn.go.id.
Discussion about this post