AKSESNEWS.COM, SOFIFI – Wakil Ketua Yayasan Khairat Bumi Hijrah Tidore, Halil Ibrahim secara resmi mengukuhkan Sarbaini A Karim sebagai Rektor Universitas Bumi Hijrah Tidore, Maluku Utara.
Prosesi pengukuhan yang berlangsung di Aula Kampus, Sofifi, Rabu (10/11/2021) dihadiri langsung oleh pengurus Yayasan, Pejabat Tinggi di Universitas Bumi Hijrah yang baru saja dilantik, para mahasiswa, dan tamu undangan lainnya.
Sarbaini menyampaikan apresiasi serta terimakasih ke pihak Yayasan yang kembali memberikan kesempatan kepadanya untuk memimpin Unibrah empat tahun kedepan.
Pada periode pertama, ia mengaku telah selesai melaksanakan tugas utama yakni menyiapkan akreditasi bagi program studi, terakhir pihaknya juga telah mengajukan akreditasi institusi ke Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
“Kami berjanji akan mewujudkan akreditasi selama diawal (periode pertama), dan sekarang akreditasi institusi menunggu asesmen lapangan,”ujar Sarbaini.
Sementara, untuk periode kedua ini pihaknya akan benahi tata kelola dalam proses perkuliahan dan akademik di universitas. Kemudian, mengembangkan akreditasi Prodi yang sebelumnya C ditingkatkan menjadi B.
Satu-satunya Prodi yang terakreditasi B di Universitas Bumi Hijrah Tidore, Maluku Utara adalah Ilmu Komunikasi, sementara 11 lainnya masih C.
Disamping itu, lanjut Sarbaini, Unibrah juga fokus pada penambahan program studi, dimana saat ini setiap fakultas hanya memiliki satu Prodi.
“Kami sudah siapkan beberapa, misalnya dibawah kesehatan masyarakat (Kesmas) itu program D4 Perawat, dan Program D3 Fisioterapi. Karena fisioterapi itu hampir sebagian Indonesia Timur itu belum ada,”ungkapnya
Selain itu, Fakultas Teknik juga menjadi prioritas penambahan Prodi, yakni Teknik Lingkungan, menyusul Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Fakultas lainnya.
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan sumber daya yang ada demi pendidikan di Maluku Utara, khususnya di Ibu Kota Sofifi,”tandasnya
Sarbaini berharap, para pejabat struktural yang baru saja ia lantik, lebih aktif berinovasi sehingga apa yang diharapkan dapat diwujudkan.
“Saya yakin, akademisi-akademisi muda ini mampu menjalankan tugas dan amanah yang baik,”pungkasnya (red)
