AKSESNEWS.COM, SOFIFI – Malam puncak Festival Literasi Maluku Utara 2024 yang digelar di Bundaran Sofifi pada Jumat (11/10/2024) berlangsung meriah dengan kehadiran grup band nasional, D’Masiv. Ribuan warga Maluku Utara turut hadir menikmati alunan lagu hits yang dibawakan oleh Rian dan kawan-kawan. Festival ini sekaligus menjadi bagian dari perayaan HUT ke-25 Provinsi Maluku Utara.
Kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 7 Oktober ini mengusung tema “Maluku Utara Cerdas dan Berbudaya Menuju Indonesia Emas” dengan tujuan untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) di Maluku Utara.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Maluku Utara, Muliadi Tutupoho, menyampaikan bahwa IPLM Maluku Utara masih sedikit di bawah rata-rata nasional, yaitu 65 poin dibandingkan angka nasional yang sebesar 66,77.
“Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap indeks literasi masyarakat dapat meningkat, bahkan melampaui rata-rata nasional di tahun-tahun mendatang,” ujarnya optimis.
Acara ini juga dihadiri oleh Plt Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Maluku Utara, Abdul Kadir Usman, yang akrab disapa Dade. Kehadiran Dade menunjukkan dukungan penuh terhadap pentingnya literasi di tengah masyarakat sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan.
“Literasi bukan hanya tentang membaca dan menulis, tetapi juga tentang membangun masyarakat yang siap menghadapi tantangan zaman. Sebagai bagian dari pemerintah, kami mendukung inisiatif ini untuk membentuk masyarakat yang lebih cerdas dan berbudaya,” tutur Dade.
Penampilan D’Masiv yang membawakan 11 lagu hits seperti Jangan Menyerah dan Cinta Ini Membunuhku sukses menghipnotis ribuan warga yang hadir.
Bahkan, Rian D’Masiv secara khusus mengundang Pj Gubernur Maluku Utara, Samsuddin Abdul Kadir, beserta istri dan beberapa pejabat lainnya untuk naik ke panggung dan menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun, mempersembahkan momen spesial untuk HUT ke-25 Provinsi Maluku Utara.
Festival ini tidak hanya menghadirkan hiburan, tetapi juga menjadi ajang penghargaan bagi pemenang lomba literasi, termasuk Lomba Bakar Ikan, Senam Literasi, Lomba Bertutur, dan ASN yang telah menulis buku.
Pemerintah Provinsi berharap, kegiatan ini bisa terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di Maluku Utara. (red)
Discussion about this post