AKSESNEWS.COM, TALIABU – Langit Taliabu sore itu tampak mendung, namun langkah Agriati Yulin Mus, Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara Dapil V Sula–Taliabu, tetap mantap menapaki jalan menuju Dusun Nabi, Desa Gela, Kabupaten Taliabu Utara.
Dalam agenda Reses Masa Persidangan III Tahun 2024–2025, Agriati Yulin datang bukan hanya untuk menyalami warga, tetapi untuk melihat langsung seperti apa keaadaan warga di pelosok daerah yang ia wakili sebagai Anggota DPRD.
Dusun Nabi dikenal sebagai salah satu wilayah tertinggal di Taliabu Utara. Rumah-rumah berdinding kayu lapuk dan beratap bocor berjejer di pinggir jalan setapak. Di sinilah Agriati menyaksikan kehidupan warga yang penuh kesederhanaan namun sarat harapan.
Salah satu yang paling mengundang perhatian adalah rumah Ibu Margaretha, seorang ibu rumah tangga yang sudah lanjut usia. Kini rumahnya nampak nyaris roboh, hanya berdiri karena sisa kayu yang menahan dari kejatuhan. Di dalamnya, tak ada perabotan layak, hanya tikar usang dan tungku kecil di sudut ruangan.
“Kalau hujan, saya hanya bisa menepi di sudut rumah. Air masuk dari atap yang bocor,” tutur Ibu Margaretha dengan suara pelan, sambil sesekali tersenyum menahan haru.
Pemandangan itu membuat Agriati tak kuasa menyembunyikan rasa empatinya. Ia menegaskan bahwa kondisi seperti ini harus segera mendapat perhatian serius dari pemerintah provinsi.
“Melihat sendiri kehidupan mereka seperti ini sungguh menyentuh hati. Mereka tidak meminta banyak, hanya ingin tempat tinggal yang layak. Saya akan perjuangkan ini,” ungkap Agriati tegas.
Selain meninjau kondisi rumah warga, Agriati juga mendengarkan berbagai aspirasi masyarakat Dusun Nabi, mulai dari kebutuhan air bersih dan kebutuhan akan MCK, bantuan pertanian, hingga perbaikan akses jalan desa yang masih sulit dilalui kendaraan.
Kunjungan itu pun disambut hangat oleh warga. Bagi mereka, kedatangan wakil rakyat seperti Agriati bukan sekadar agenda rutin, melainkan bentuk nyata perhatian dan kepedulian.
Reses kali ini menjadi pengingat bahwa di balik angka pembangunan, masih ada wajah-wajah yang menunggu sentuhan keadilan sosial. Agriati Yulin Mus pun menutup kunjungan dengan pesan menyentuh.
“Reses bukan hanya mendengar keluhan, tapi menyelami kehidupan rakyat. Di tempat seperti inilah kita belajar arti sebenarnya dari tanggung jawab sebagai wakil daerah, “tutur Yulin. (Adi)
Discussion about this post