AKSESNEES.COM, SOFIFI – Kepala Bappeda Provinsi Maluku Utara, Muhammad Sarmin S. Adam, memberikan apresiasi dan harapan besar terhadap pelaksanaan Sosialisasi dan Rapat Koordinasi Forum Disabilitas dan Perangkat Daerah (KOFOR DAERAH).
Kegiatan yang berlangsung di Ternate ini, Kamis (17/10/2024) ini, Sarmin menekankan pentingnya forum sebagai wadah bagi penyandang disabilitas untuk menyampaikan aspirasi mereka dalam perencanaan pembangunan daerah.
“Melalui KOFOR DAERAH, kami berupaya agar kebijakan dan program pembangunan yang dihasilkan dapat lebih inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat difabel,” ungkap Sarmin dalam sambutannya.
Ia mengajak semua peserta untuk bersyukur atas kelancaran kegiatan ini, yang menandakan komitmen pemerintah untuk melibatkan penyandang disabilitas dalam setiap tahap pembangunan.
Alumni STPDN Jatinangor ini mengingatkan bahwa Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas memberikan landasan hukum bagi perlindungan dan aksesibilitas bagi kelompok difabel.
“Pemerintah daerah wajib memastikan hak-hak penyandang disabilitas dihormati dan dipenuhi tanpa diskriminasi,” ujarnya.
Ia juga menyoroti berbagai hambatan yang sering dihadapi oleh penyandang disabilitas, termasuk keterbatasan akses terhadap informasi, pendidikan, dan pekerjaan. Prinsip ‘No One Left Behind’ dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) harus menjadi pedoman.
Salah satu fokus utama Sarmin adalah perlunya data akurat mengenai penyandang disabilitas untuk mendukung perencanaan yang lebih efektif. Menurutnya, data yang belum sepenuhnya terintegrasi dapat menjadi penghalang bagi pembangunan yang tepat sasaran.
“Dengan adanya KOFOR DAERAH, diharapkan masalah ini bisa teratasi,” kata Sarmin. (Adv)