Marwan Polisiri ikut Rakornas Program Ketenagakerjaan di Yogyakarta

Daerah, Nasional3,511 views

AKSESNEWS.COM, YOGYAKARTA – Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Maluku Utara, Marwan Polisiri menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Ketenagakerjaan Kerjaan Tahun 2024 di Yogyakarta, Senin (29/1/24).

Rakornas dengan mengusung tema “Mempercepat Transformasi Pembangunan Ketenagakerjaan yang Inklusif dan Berkelanjutan” dibuka secara resmi oleh Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah dan dihadiri Wakil Menteri Tenaga Kerja Ir. Afriansyah Noor, dan Wakil Gubernur DIY.

“Ini adalah Rakor pertama yang berhasil menyatukan berbagai rakor program yang selama ini tersebar dan terlaksana secara parsial di berbagai unit kerja. Ini adalah pencapaian yang tidak mudah dan perlu kita kembangkan terus-menerus di tahun-tahun yang akan datang, “ujar Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah dalam sambutannya.

Ida Fauziyah mengatakan, kolaborasi, integrasi dan sinergi merupakan tiga elemen kunci transformasi yang dapat menjadikan program ketenagakerjaan menjadi lebih berdampak, lebih bermanfaat dan lebih bermakna bagi publik.

“Kolaborasi, integrasi dan sinergi menjadi dasar terwujudnya ekosistem layanan ketenagakerjaan,” kata Ida Fauziyah di Kota Yogyakarta seperti dikutip dari klik7tv.co.id.

Menurut Ida Fauziyah, Rakornas yang menghadirkan seluruh instansi pemerintah bidang ketenagakerjaan ini, merupakan pengejawantahan secara nyata dari upaya percepatan transformasi pembangunan ketenagakerjaan melalui kolaborasi, integrasi dan sinergi.

Ida menjelaskan, Rakornas bertema ‘Mempercepat Transformasi Pembangunan Ketenagakerjaan yang inklusif dan Berkelanjutan’ ini mencerminkan upaya Kemnaker mendukung sejumlah sasaran pembangunan nasional tahun 2024.

“Yakni pertumbuhan ekonomi 5,2 persen, kemiskinan ekstrem (0,1); gini ratio (0,374-0,377); tingkat kemiskinan (6,5-7,5); tingkat pengangguran terbuka (5,0-5,7) dan Indeks Pembangunan Manusia (73,99-74,02), ” kata Ida Fauziyah.

Dari keseluruhan kolaborasi, integrasi dan sinergi inilah yang kemudian menjadi dasar bagi terwujudnya ekosistem layanan ketenagakerjaan, termasuk ekosistem layanan yang bersifat digital.

Lebih dalam lagi, di setiap tahapan proses kolaborasi, integrasi dan sinergi tersebut tentunya selalu melekat sejumlah hal penting, seperti kepercayaan, komunikasi yang efektif, feedback yang cepat dan kreatifitas.

Keseluruhan ekosistem inilah yang pada
akhirnya membuat berbagai program-program ketenagakerjaan menjadi lebih berdampak, menjadi lebih bermanfaat dan menjadi lebih bermakna bagi
publik. Oleh karena itu, saya mengingatkan sekali lagi bahwa kunci keberhasilan dari transformasi program-program ketenagakerjaan terletak pada
kolaborasi, integrasi dan sinergi.

“Saya sangat senang sekali dengan konsep acara ini yang menghadirkan seluruh instansi pemerintah yang membidangi ketenagakerjaan, baik instansi pemerintah Pusat maupun Daerah. Ini merupakan pengejawantahan secara nyata dari upaya percepatan transformasi pembangunan ketenagakerjaan melalui elemen kolaborasi, integrasi dan sinergi, “pungkasnya.

Sementara Kepala Dinas Disnakertrans Provinsi Maluku Utara, Marwan Polisiri berharap kebijakan program dan anggaran pembangunan ketenagakerjaan Tahun 2024 kedepannya bisa juga dirasakan di Maluku Utara secara merata.

Hal ini agar tingkat pengangguran bisa berkurang dan peningkatan kualitas angkatan kerja bisa lebih baik.

Selain menghadiri Rakornas, Marwan Polisiri juga melakukan penandatanganan perjanjian kinerja tahun 2024 antara Disnakertrans provinsi Maluku Utara dengan Plt Direktur Jenderal Pembinaan Patihan Vokasi dan produktivitas, Prof. Anwar Sanusi. (at/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *