AKSESNEWS.COM, TERNATE – Kepala Badan Meteorologi Emalamo Kabupaten Kepulauan Sula Mohamad Riva jadi narasumber di Program Studi Pendidikan Geografi STKIP Kie Raha Ternate dengan tema “Peran Mahasiswa dalam Isu Perubahan Iklim di Maluku Utara. Bertempat di Gedung C, Lantai III, Prodi Geografi, Selasa (14/9/21).
Kuliah Umum yang langsung di hadiri seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi STKIP Kie Raha baik dari semester 1 sampai dengan semester 8 tahun akademik 2021/2021.
Ketua Prodi Geografi STKIP Kie Raha, Alwi La Masinu, M.T dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bagian dari kegiatan rutin yang dilakukan setiap beberapa bulan sekali.
Menurutnya, ketika kita menjadi seorang Leadership atau jadi pemimpin dalam dunia akademik, maka bagi saya tidak ada seni didalam kehidupan atau berkepemipinan, “ujar Alwi.
“Agar memiliki seni dalam kehidupan, maka kita sebagai penyelenggara akademik sudah seharusnya kita menyelenggarakan kuliah umum atau kuliah tamu dan praktek lapangan seperti ini, “katanya.
Selain menjadi kegiatan prodi, ini juga akan dipertanggungjawabkan oleh saya selaku ketua prodi di tahun 2023 menjelang persiapan akreditasi program studi dari B menuju ke Akreditasi A melalui evaluasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Walaupun dengan Akreditasi B dengan nilai 340, selalu alumni saya belum merasa puas dengan hasil yang telah di peroleh.
Saat ini, Saya akan terus berupaya menggenjot berbagai kegiatan guna mendorong Prodi Geografi di tahun 2023 mencapai akreditasi A, Insyaallah itu yang saya inginkan sebagai cita-cita terakhir.
Untuk itu, Saya mengucapkan terima kasih kepada pak Riva karena walaupun jauh dari Kepulauan Sula, namun tak pernah bosan untuk datang di prodi geografi.
Dikatakan, semasa persiapan akreditasi pak Riva merupakan orang yang sangat berjasa di tahun 2018 lalu sampai sekarang,”akunya.
Sementara, Kepala Badan Meteorologi Emalamo Kabupaten Kepulauan Sula Mohamad Riva dalam pemaparannya menyampaikan, selain menjadi narasumber dirinya sudah kangen Prodi Geografi, hal ini karena ia sudah bertugas di Kabupaten Kepulauan Sula.
Menurutnya, selain mengajar ini juga membuat ia terus untuk belajar atau merefresh kembali ilmu pengetahuan, hal ini juga membuat saya tidak bisa lupa apa yang saya pernah pelajari.
Selain itu, dengan mengajar kita dapat membantu dalam hal berbagi informasi kepada mahasiswa, dan kemudian dilanjutkan kepada masyarakat maupun kepada orang lain pada suatu kelak.
Kepada mahasiswa, dirinya mengajak mahasiswa untuk tidak pernah ragu-ragu untuk memberikan ilmu pengetahuan kepada orang lain, baik itu untuk anak-anak, orang dewasa maupun kepada orang tua.
Tujuan dari mengajar adalah untuk bagaimana kita memberikan informasi kepada orang lain. Dikesempatan ini, saya akan berdiskusi tentang peranan dalam Isu Perubahan Iklim di Maluku Utara.
Saat ini, kata Riva, sekarang mungkin kita telah merasakan kondisi cuaca saat ini, dimana pada bulan September kita telah merasakan bahwa di bulan-bulan ini telah memasuki musim panas, akan tetapi sekarang masih terjadi musim hujan.
Dengan begitu, sekarang kita bisa pastikan bahwa saat ini sedang mengalami perubahan terhadap iklim. Bagaimana kita bisa mengetahui adanya perubahan iklim? Kita harus mempunyai data, kalau tidak maka sudah pasti kita tidak bisa mengetahui bagaimana perubahan iklim yang terjadi, “jelasnya.
“Kalau kita sering melihat data, maka sudah pasti sekarang ini ada perubahan, dan bahkan dari perubahan ini kita dapat merasakan dampak baik dari hal negatif maupun positif. Maka disinilah peran mahasiswa.
Lanjut Riva, untuk mengetahui perubahan iklim maka kita harus mengetahui apa penyebabnya ? Selanjutnya kita harus mengetahui dampak dari perubahan itu seperti apa sehingga kita dapat melakukan Mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim tersebut.
Sebab, berbicara soal perubahan itu ada yang positif dan juga negatif, “pungkasnya. (red)