AKSESNEWS.COM, TERNATE – Panitia pelaksana Legu Tara No Ate mulai mengkonsepkan konten acara pasca dilantik Sultan Ternate Hidayat Sjah, c Sabtu (30/12/2023), di Kedaton, Kesultanan Ternate.
Ketua Panitia, Syarif Abdullah mengungkapkan ada tiga agenda prioritas yang akan dilaksanakan pada Legu Tara No Ate 2024, yaitu Kololi Kie (keliling pulau), ritual Fere Kie dan Ziarah Khutub.
“Tapi dari sisi kegiatan lain tetap kami akan laksanakan dan tetap kegiatan-kegiatan itu berpijak terhadap kegiatan kebudayaan,”ucap Syarif kepada belum lama ini.
Dalam setiap kegiatan senantiasa memunculkan nilai-nilai kebudayaan, untuk itu panitia tetap meminta petunjuk kesultanan.
Syarif menyampaikan apresiasi atas kepercayaan Kesultanan Ternate yang diberikan kepada mereka sebagai penyelenggara event ini, yang sebelumnya bernama Legu Gam.
“Kami prinsipnya menyambut baik dan menjaga kepercayaan yang sudah diberikan kepada kami,”ungkapnya.
Koordinator Acara, Dr. Sahril Ibnu menegaskan bahwa event ini nantinya tidak hanya bernuansa lokal, akan tetapi didorong hingga skala Internasional. Pasalnya ada seminar kebudayaan yang merekatkan kearifan lokal dan melibatkan narasumber nasional.
“Bahkan, sudah direncanakan akan mengundang tamu dari kerajaan negara lain,”ucap Dr. Sahril.
Disamping itu, pihaknya juga akan memberikan kejutan dalam perhelatan Legu Tara No Ate 2024 ini.”Yang jelas ada kejutan, kami sudah mulai rancang untuk meraih rekor muri,”ungkapnya.
Meski begitu, Dr. Sahril belum merinci kegiatan apa yang akan dikemas untuk meraih rekor muri, sama halnya yang pernah diraih pada Legu Gam sebelumnya.
Kegiatan Legu Tara No Ate rencananya diselenggarakan di Kelurahan Mangga Dua, Ternate Selatan, pada 6 – 26 Juli 2024. (at)