AKSESNEWS.COM, TIDORE – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tidore Kepulauan melaksanakan Workshop Penguatan Kapasitas Insan Media untuk Mendukung Kota Tanggap Ancaman Narkoba, di Penginapan Vishal, Tidore. Kamis, 22 September 2022
Workshop dilakukan dalam rangka penanganan permasalahan narkoba di Kota Tidore Kepulauan serta program penguatan oleh BNN tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Kepala Dinas Informasi dan Komonikasi Kota Tidore Kepulauan, Asis Hadad dalam penyampaian materinya mengungkapkan bahwa media menjadi pilar penting dalam memerangi narkoba.
Ia berharap, media tidak sekedar mengabarkan peristiwa tapi juga turut serta dalam memberikan pemahaman tentang jenis dan bahaya narkoba.
“Diharapkan peran insan media berkontribusi aktif menyampaikan informasi terkait bahaya dan akibat penyalaagunaan narkoba kepada masyarakat di Kota Tidore Kepulauaun” harap Asis.
Sementara Kepala Bagian Kesbangpol Kota Tidore Kepulauan, Marsaid Idris mengatakan bahwa pemerintah kota saat ini sudah memiliki dasar hukum terutama dalam rangka Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Dasar hukum itu tertuang dalam Perda Kota Tidore Kepulauan tentang Pencegahan dan Penanggulangan terhadap Penyalahgunaan Narkotika sudah disahkan oleh DPRD Kota Tidore Kepulauan.
“Perdanya sudah diketuk, tinggal menunggu koreksi dari pemerintah provinsi setelah itu diberikan nomor serinya dan langsung diperdakan” ujar Marsaid.
Marsaid membenarkan bahwa pihaknya juga telah menggelar aksi P4GN dilingkungan pemerintah Kota Tidore Kepulauan, bahkan juga dilakukan sosialisasi di tingkat Kelurahan, desa maupun di sekolah – sekolah sesuai instruksi Presiden No. 2 Tahun 2020 tentang rencana aksi nasional P4GN dan Perkusor Narkotika.
“Kita ketahui dampak Narkotika sudah sangat meresahkan. Oleh karena itu kita dari pemerintah harus mencegah peredaran tersebut melalui aksi P4GN,” ucapnya.
Mewakili Kapolres, Pejabat Sementara Kepala Bagian Oprasional Porles Tidore, AKP N. Daniel Maribunga menambahkan bahwa terkait dengan narkoba, Polres Tidore terus berkomitmen dan menindak tegas pengedaran narkoba.
“kami terus berupaya memotong jalur peredaran narkoba khususnya di Tidore”jelasnya
Penegasan ini juga disampaikan Kepala BNNK Tidore Kepulauan, AKBP Busranto Latif Doa saat penyampaian materinya.
Dia menjelaskan, P4GN merupakan program yang dicanangkan oleh pemerintah melalui BNN. Tujuannya adalah untuk mengendalikan Narkotika, Psikotropika dan Zat adaktif (NAPZA), dan Hal itu diperlukan karena banyaknya penyalahgunaan NAPZA serta peredaran gelap yang terjadi di Indonesia.
“Penyalahgunaan NAPZA termasuk Kejahatan yang luar biasa. Untuk mengatasinya dibutuhkan sebuah aksi yang luar biasa diantaranya adalah membentuk regulasi aturan,melakukan sosialisasi dan membentuk tim terpadu kota/kecamatan serta melakukan pengawasan,” katanya.
Dia menambahkan, bahwa terkait dengan narkoba peran dan fungsi pers sangat strategis terutama dalam informasi seputar bahayanya penyalahgunaan narkoba terutama kepada masyarakat.(NT)
