AKSESNEWS.COM, SOFIFI – Digandeng BP2MI (Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia), Tanah Mereka Institute kembali gelar sosialisasi prosedur kerja diluar negeri secara legal mengangkat tema; Urusan Gampang- Kerja Nyaman- Gaji Aman- Hati Senang, yang berlangsung di area taman Sultan Ternate Desa Balbar Kecamatan Oba Utara (8/2/2024) dan di Gedung Pertemuan Desa Lola Kecamatan Oba Tengah Kota Tidore Kepulauan (9/2/2024), setelah sebelumnya melaksanakan kegiatan serupa di lapangan Sepakbola kelurahan Dokiri Kecamatan Tidore Selatan (20/1/2024).
Basri Salama dalam dialog itu menyampaikan bahwa sosialisasi ini untuk terus menyebarkan informasi tentang prosedur kerja keluar negeri secara legal kepada masyarakat. Sebagai anggota DPD (Dewan Perwakilan Daerah) periode 2014-2019 Basri telah lama dan telah banyak membangun maupun telah banyak memiliki relasi relasi, jejaring produktifnya dengan berbagai pihak berkompeten di pusat, termasuk dalam urusan kerja diluar negeri bahkan langsung dengan BP2MI.
“Karena relasi yang telah terbangun dan terpelihara dengan baik dan telah tumbuh saling percaya diantara kami itulah saya mendapatkan banyak akses program di pusat, salah satunya dari BP2MI tentang sosialisasi ini yang kemudian saya meminta kepada sahabat-sahabat di Tanah Merdeka Institute untuk mengeksekusi kegiatan ini, “jelas Bas sapaannya.
Basri Salama yang saat ini juga adalah calon anggota DPRD Provinsi Maluku Utara dari Partai Hanura (10) dan Basri Salama (1) Daerah Pemilihan (Dapil) 3 yang meliputi Halmahera Tengah, Tidore Kepulauan dan Halmahera Timur itu bahkan berani pasang badan memberi jaminan untuk yang hendak kerja diluar negeri.
“Kalau ada keluarga yang mau kerja keluar negeri dan butuh informasi maupun jaringan untuk kemudahan, kelancaran dalam urusannya, saya siap mengkomunikasikan dengan pihak pihak berkompeten yang telah lama menjadi relasi saya sejak tahun 2015 saat saya masih sebagai anggota DPD RI, “jelas Bas.
Usain kegiatan ditanya soal keseriusannya dalam memberi ruang dan mendorong generasi muda Maluku Utara untuk dapat akses kerja keluar negeri, Basri Salama kembali menegaskan bahwa apa yang dia sampaikan tadi di acara sosialisasi itu bukan janji kampanye sebagai calon anggota DPRD Provinsi Maluku Utara, melainkan komitmen dan tanggungjawabnya sebagai putera daerah yang telah malang melintang dikancah nasional.
“Saya memang saat ini caleg, tetapi bukan karena caleg kemudian saya berani kasih jaminan untuk membantu kerja di luar negeri tetapi saya punya banyak relasi relasi dan telah terbangun saling percaya diantara kami terutama dalam urusan kerja luar negeri, “ungkap Bas yang juga Penasehat Tanah Merdeka Institute.
Saat ini menurutnya memang dia belum punya jabatan publik tetapi dia tetap siap membantu urusan kerja diluar negeri. “Soal jabatan itu amanah, jika diberi kepercayaan oleh masyarakat untuk jadi anggota DPRD Provinsi Maluku Utara maka pasti saya lebih siap berkolaborasi lebih produktif lagi dalam pemihakan anggaran khususnya untuk peningkatan kompetensi calon pekerja dari Maluku Utara, “pungkas Bas.
Ditemui usai shalat jumat di Masjid Al Mukhlisin Dowora, Direktur Eksekutif Tanah Merdeka Institute Abdurrahim Saraha ketika ditanya kegiatannya yang dekat dengan pemilu 14 Februari 2024 menjawab santai, “ini agenda telah terjadwal, toh teman teman media bisa dilihat seluruh fasilitas kegiatan Bebas Bersih dari anasir anasir politik apapun, soal afiliasi politik personal dalam kegiatan itu urusan masing masing ‘tige waa’ (begitu kan) pungkas Kaka sapaanya sambil melempar senyum kecil bebas riang. (at/red)
